PESONA PANTAI JEBRING DAN PEMUDA PEDULI KONSERVASI

Penulis :

Eny Darmayanti, SP

Penyuluh Ahli Muda CDK Wilayah Malang

Sobat hijau, masih ingat dengan Kelompok Pecinta Alam (KPA) “Sahabat Menanam” yang meraih juara I Nasional Lomba Wana Lestari tahun 2018 yang diketuai oleh Dolis Setiawan? Dengan semangat jiwa rimbawan yang tinggi beliau memotivasi para generasi muda wilayah Kabupaten Blitar  untuk selalu peduli terhadap lingkungan, hutan dan lahan supaya terjaga dan lestari sepanjang masa. Bidang tersebut di bawah binaan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur bidang Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE). Salah satu kader dari KPA Sahabat Menanam di Kabupaten Blitar berada di Dusun Banyuurip, Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto, kader tersebut merupakan  komunitas para pemuda yang sangat peduli dengan alam melakukan penanaman berbagai jenis tanaman serta merawat dan menjaganya, juga melindungi satwa yang ada di sekitar pantai Jebring Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto. Kegiatan yang dilakukan kelompok ini sangat didukung oleh pemerintah desa setempat.

Personil komunitas pegiat lingkungan dan konservasi alam Dusun Banyuurip, Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto antara lain :

NoNamaJabatanAlamat
1SampunKetuaDs.Ngadipuro-Wonotirto
2MujionoAnggotaDs.Ngadipuro-Wonotirto
3DwiantoAnggotaDs.Ngadipuro-Wonotirto
4SutrisnoAnggotaDs.Ngadipuro-Wonotirto
5SitiAnggotaDs.Ngadipuro-Wonotirto

Di Desa Ngadipuro ini ada 11 pantai dan masing-masing pantai memiliki keunikan tersendiri, dari ujung barat yaitu Pantai Jebring, Princen, Wedhi Ireng, Ngloncor, Keben, Selok Dadap, Pudak, Dung Dowo, Bakung, Selok Kancil dan Benelan. Di antara pantai-pantai tersebut Pantai Jebring merupakan pantai terluas. Jalur menuju Pantai Jebring melewati Jalan Lintas Selatan (JLS)  yang sudah beraspal mulus setelah itu jalan masuk ke pantai kurang lebih 1.5 Km ada dua jalur, jalur darat berupa jalan makadam yang sudah bisa dilewati roda 4 dan jalur sungai dengan menggunakan perahu. Dari pantai ini komunitas pemuda pegiat lingkungan tersebut memulai kegiatannya.

Para pemuda peduli konservasi alam

Pada tahun 2013 di lahan sepadan pantai yang dahulu kering panas dan tandus kini sudah rimbun saat itu  diawali penanaman beberapa pohon cemara dan tanaman lainnya jumlah 25 batang dari KPA Sahabat Menanam. Penanaman berikutnya pada November 2014 sebanyak 300 pohon cemara udang bantuan dari Dinas Pariwisata Kabupaten Probolinggo.

Tepi pantai Jebring sebelum ditanami cemara udang

Tanaman cemara udang yang ditanam Tahun 2014

Dengan kondisi yang sangat minim para pemuda tetap melanjutkan kegiatannya dengan menanam tanaman buah-buahan yaitu pisang dan tanaman butternut, dan jambu biji untuk menyediakan makanan satwa liar monyet. Potensi lahan yang masih memerlukan penanaman dan siap ditanami seluas 4 ha. Pemerintah Desa bekerja sama dengan Perhutani, menggandeng para pemuda pegiat lingkungan untuk mengelola lahan tersebut. Di lahan tersebut sebagian kecil sudah ditanami tanaman buah pisang, jambu biji dan butternut. Tanaman ini terutama untuk makanan monyet liar yang berada dibalik bukit jumlahnya sekitar 60 ekor, ini bisa jadi daya tarik tersendiri untuk tujuan wisata.

Potensi lain di pantai Jebring yaitu sering dipakai bertelur penyu pada bulan Mei –Juni proses bertelur hingga menetas  selama 21 hari pada saat seperti ini pengamanan dibuat piket secara bergilir untuk menjaga supaya tidak diambil orang. Pengamanan ini sampai menetas selanjutnya tukik penyu dan induknya kembali ke laut.

Rencana tahun 2022 akan melaksanakan penanaman 100 batang dengan jenis tanaman yang sudah tersedia dari pemerintah Desa Ngadipuro antara lain kelapa, sawo, jambu mete. Jalur darat setelah JLS menuju pantai sepanjang 1,5 km kanan kiri jalan akan ditanami cemara udang dan dilaksanakan setelah musim hujan tiba. Jenis tanaman sawo di atas merupakan bantuan kegiatan bibit produktif dari BPDAS Brantas Sampean tahun 2022 diperuntukkan ke KTH Margo Wono Desa Ngadipuro yang penyebaran penanamannya sampai ke sekitar Pantai Jebring juga. Sebagai penyuluh kehutanan di wilayah tersebut kami sangat tersentuh untuk mendampingi mereka para pemuda pegiat lingkungan yang ada untuk dibentuk kelompok sebagai wadah kegiatan mereka dalam bentuk Kelompok Pecinta Alam (KPA).

Kendala kebutuhan bibit MPTS yang sesuai untuk ditanam di sekitar pantai  antara lain kelapa, sawo, butternut, jambu biji, dan jambu mete dengan jumlah sangat terbatas.

Harapan Pantai Jebring menjadi tempat wisata dengan panorama yang indah, sejuk dan nyaman dengan ciri khas satwa  liar monyet juga penyu yang tetap terjaga dengan baik bahkan bisa berkembang biak lebih banyak. Pendampingan pembinaan KPA oleh Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur dan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Timur secara berkelanjutan sangat diharapkan oleh para pemuda ini agar segala informasi dan wawasan tentang kehutanan bisa diperoleh dengan cepat dan mudah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *