Desa Karangbendo, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar mempunyai luas wilayah 9,04 km². dengan jumlah penduduk 3.359 jiwa, letak geografis termasuk daerah datar dengan ketinggian 167 mdpl. Salah satu produk unggulan dari Desa Karangbendo adalah penghasil bunga kenanga, hampir setiap halaman rumah ditanami pohon kenanga.
Ciri batang Kenanga tegak lurus, tanaman asli Indonesia pertumbuhan cepat dan tinggi pohon mencapai 12-15 meter. Daun panjang, berkilau, bunga hijau kekuningan, bentuk bunga seperti bintang laut (menggelung) mengandung minyak yang wangi. Manfaat bunga kenanga yang dipraktekkan secara langsung oleh al : aromaterapi, mencegah bau badan, dan beberapa manfaat lain
Data tanaman Kenanga di Kabupaten Blitar :
Jumlah tanaman kenanga di kecamatan Ponggok, 147,6 Ha Produksi 675,5 ton bunga kenanga, jumlah petani 139 org. Jumlah tanaman Kenanga se kabupaten Blitar ada 565 Ha. Tanaman Kenanga di Blitar paling banyak berada di Kecamatan Ponggok. (sumber data BPS Kab.Blitar).
Tanaman Kenanga (Cananga Odorata) bunga kenanga aromanya sangat harum, biasanya dipakai untuk nyekar orang meninggal, Beberapa desa di kecamatan Ponggok memanfaatkan potensi ini selain dijual dalam bentuk bunga segar juga sebagai usaha agroindustri penyulingan minyak atsiri. Usaha penyulingan ini berada di Desa Langon, Desa Kebonduren dan Desa Karangbendo. Usaha penyulingan bunga kenanga di Desa Karangbendo baru berjalan 4 Th termasuk yang paling akhir dibanding dengan penyulingan di Desa Langon dan Kebonduren. Tanaman bunga kenanga yang ada di Desa Karangbendo sendiri seluas 30 Ha dan penyulingan minyak atsiri bunga kenanga dimulai pertengahan Th 2017 pada awalnya usaha hanya dijual bunga segar karena bunga tidak bisa disimpan dalam waktu yang lama akhirnya dimulai usaha penyulingan. Seperti P.KUDORI yang ini sekarang mempunyai 8 ketel dan P. PURWADI mempunyai 7 ketel untuk mengolah minyak atsiri.
No | Produksi | Keterangan |
1 | 1 Ketel untuk produksi | 8 Kw bunga segar |
2 | 1 Kw bunga segar | 1,5 Kg minyak Atsiri |
3 | Rp.13.000-14.000,-/Kg | Harga bunga segar |
4 | 48 jam | Pengolahan bunga segar menjadi minyak |
5 | 8 Ketel | 12 Kg minyak atsiri |
6 | 1 minggu produksi | 1 drum volume 200 Kg minyak atsiri |
7 | Rp.900.000-1.000.000,-/Kg | Harga minyak atsiri kenanga saat ini |
Proses pengolahan minyak atsiri kenanga menggunakan bahan bakar kayu, bonggol jagung dan tatal bekas produksi kendang jimbe. Dalam proses produksi ada beberapa kendala pada bulan Agustus ini mulai kekurangan bahan baku jadi produksi agak berkurang, dan jika bunga terkena hujan hasil penyulingan menyusut, namun dalam masa pandemi wabah Corona penjualan minyak kenanga tetap berjalan lancar. Penjualan minyak atsiri kenanga sudah ke berbagai daerah di Indonesia yaitu Bali, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jakarta.

Bunga Kenanga penghasil minyak atsiri yang legendaris, karena di Desa Langon dan Kebonduren Kecamatan Ponggok, yang sudah mulai menyuling bunga kenanga puluhan tahun masih tetap produksi hingga sekarang. Mbah Karis dari Desa Kebonduren yang sudah sepuh masih mau menularkan ilmunya menyuling bunga kenanga kepada penyuling yang masih pemula.
Harapan dari para penyuling bunga kenanga :
- Tidak sampai kekurangan bahan baku jadi ada penambahan populasi tanaman kenanga.
- Adanya bantuan pemasaran dari pemerintah terhadap minyak atsiri kenanga supaya harganya stabil.
- Adanya kajian pengelolaan limbah cair industri minyak kenanga, selama ini para penyuling kesulitan membuang limbahnya.
Penulis:
Eny Darmayanti, SP
(Penyuluh Kehutanan Ahli Muda)
5 Comments